March 2025

Apresiasi untuk Guru: Lazisnur dan Askrindo Syariah Distribusikan 291 Bingkisan Lebaran

Apresiasi untuk Guru: Lazisnur dan Askrindo Syariah Distribusikan 291 Bingkisan Lebaran Bogor, 21 maret 2025, Dalam program Cahaya Ramadhan ini Lazisnur berkolaborasi dengan Askrindo Syariah untuk menyalurkan bingkisan lebaran kepada para guru di wilayah Kecamatan Bojonggede dan Tajur Halang. Sebanyak 291 bingkisan telah berhasil didistribusikan kepada para pendidik yang berperan besar dalam mencerdaskan generasi bangsa, khususnya guru RA, SD, SMP dan Rumah Quran. Bentuk Apresiasi bagi Pendidik Program Bingkisan Lebaran untuk Guru ini merupakan bentuk apresiasi kepada para pendidik yang telah berjuang mendidik anak-anak dengan penuh dedikasi. Bingkisan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok guru menjelang Hari Raya Idul Fitri dan menjadi simbol perhatian terhadap kesejahteraan mereka. Setiap paket bingkisan berisi beras 3  kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 1 kg, terigu 1 kg, mie telor, kecap dan saos.Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para guru dapat merasakan kebahagiaan dan keberkahan dalam menyambut Idul Fitri. Testimoni Para Penerima Manfaat Salah satu guru penerima manfaat, Ibu Winah selaku kepala sekolah RA Al Fitrah, yang mengelola RA di Bojonggede menyampaikan rasa terima kasih dan syukurnya, guru guru di sekolahnya mendapatkan bingkisan lebaran Guru. “Alhamdulillah, bingkisan ini sangat membantu kami dalam menyambut hari raya. Terima kasih kepada Lazisnur dan Askrindo Syariah atas perhatiannya kepada para guru. Semoga program seperti ini terus berlanjut,” ujarnya. Sementara itu, Pak Didin , seorang guru SD di Tajur Halang, juga mengungkapkan kebahagiaannya. “Sebagai guru , bantuan ini sangat berarti bagi kami. Tidak hanya berupa materi, tetapi juga sebagai pengingat bahwa ada pihak yang peduli terhadap kesejahteraan guru. Semoga semakin banyak yang berpartisipasi dalam program kebaikan ini.” BACA JUGA : 15 anak yatim binaan Lazisnur mendapatkan santunan di milad BPRS BTB Dukungan dari Lazisnur dan Askrindo Syariah Direktur Utama Lazisnur, Bapak Hadi Saptiono, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Askrindo Syariah atas dukungan dalam program ini. “Kami sangat bersyukur dapat berbagi kebahagiaan dengan para guru yang telah berjasa dalam mendidik generasi bangsa. Kolaborasi dengan Askrindo Syariah ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap para pendidik yang mungkin sering luput dari perhatian. Kami berharap program ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang,” ungkapnya. Ketua UPZ Askrindo Syariah, Bapak Farid Datul Rohman, juga menegaskan komitmen perusahaannya dalam mendukung program sosial seperti ini. “Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, kami ingin memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang berjasa dalam dunia pendidikan. Semoga bingkisan ini dapat menjadi penyemangat bagi para guru dalam menjalankan tugas mulianya.” Harapan ke Depan Program Bingkisan Lebaran untuk Guru ini diharapkan dapat menjadi program tahunan yang menjangkau lebih banyak penerima manfaat. Selain itu, Lazisnur dan Askrindo Syariah berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program sosial lainnya guna mendukung kesejahteraan tenaga pendidik dan masyarakat luas. Dengan adanya kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan semakin banyak guru yang mendapatkan apresiasi yang layak atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mendidik generasi masa depan. Untuk ikut kontribusi dalam program ini silahkan KLIK DISINI

15 anak yatim binaan Lazisnur mendapatkan santunan di milad BPRS BTB

Dalam rangka milad ke-9, BPRS Bogor Tegar Beriman (BPRS BTB) menggelar acara santunan bagi 50 anak yatim pada Rabu, 19 Maret 2025. Dari jumlah tersebut, 15 anak yatim merupakan binaan Lazisnur. Acara yang penuh makna ini berlangsung di Hotel Sayaga Bogor dan dihadiri oleh jajaran direksi serta manajemen BPRS BTB, termasuk Direktur Utama H. Dedin Nazarudin, S.E., M.M., Komisaris Utama Drs. Ade Jaya Munadi, S.H., M.H., Ketua Dewan Pengawas Syariah Dr. Yulizar Djamaluddin Sanrego, M.Ec, Direktur Bisnis Arie Wibowo Irawan, S.P., M.M., juga turut hadir bersama para staf manajemen. Dari  Pemkab Bogor  Bp. Asisten Administrasi BP. Ade Jaya Munadi ,Kepala BPKAD Ibu Mely Kamelia, Ibu Kabag Perekonomian Ibu Emmy Sri Wahyuni Dari pihak Lazisnur, Direktur Marketing Yusuf Cakhyono mendampingi anak-anak yatim binaan dalam acara tersebut. Kehadiran berbagai pihak dalam kegiatan ini menunjukkan kolaborasi nyata antara dunia perbankan syariah dan lembaga sosial dalam berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. Milad Ke-9 BPRS BTB yang Penuh Makna Dalam sambutannya, Direktur Utama BPRS BTB, H. Dedin Nazarudin, menekankan bahwa perayaan milad ke-9 ini tidak hanya menjadi momen peringatan perjalanan perusahaan, tetapi juga sebagai kesempatan berbagi kepada mereka yang membutuhkan. “Kami ingin menjadikan hari istimewa ini sebagai ajang untuk berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim. Semoga santunan ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi mereka, BPRS BTB berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat, terutama anak anak yatim, 2 tahun terakhir kondisi BPRS sempat turun karena lupa memberikan santunan yatim, pungkasnya.  ” Selain santunan, acara ini juga diisi dengan buka puasa bersama yang menambah kehangatan kebersamaan antara anak-anak yatim dan seluruh tamu undangan. Dengan suasana penuh kebersamaan, anak-anak menikmati hidangan berbuka sambil berbagi cerita dan pengalaman mereka. Anak-anak yatim yang hadir tampak ceria dan penuh rasa syukur. Naylah, salah satu penerima manfaat, mengungkapkan kebahagiaannya, “Terima kasih kepada BPRS BTB yang telah memberikan santunan ini. Saya sangat senang dan bersyukur, jadi bisa beli baju buat lebaran ” BACA JUGA : 140 Paket bantuan untuk penyintas banjir Bojong Kulur Kabupaten Bogor Seorang anak lainnya, Alesa, juga menyampaikan kegembiraannya, “Saya senang sekali bisa meraskan makan di hotel dan bisa merayakan lebaran nanti bersama keluarga, bisa beli ini itu, dan juga kebutuhan sekolah Santunan yang diberikan tidak hanya berupa bantuan dana, tetapi juga doa dan motivasi agar anak-anak yatim terus bersemangat dalam menjalani kehidupan serta meraih cita-cita mereka. Direktur Marketing Lazisnur, Yusuf Cakhyono, mengapresiasi kepedulian BPRS BTB terhadap anak-anak yatim binaan Lazisnur. “Kami berterima kasih kepada BPRS BTB atas santunan yang diberikan kepada anak-anak binaan kami. Kegiatan ini sangat berarti bagi mereka, tidak hanya secara materi, tetapi juga secara emosional. Mereka merasa diperhatikan dan didukung oleh banyak pihak,” ujarnya. Beliau juga berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dalam berbagai program sosial lainnya, sehingga lebih banyak anak yatim dan kaum dhuafa yang terbantu

Tips agar iktikaf khusyu dan peluang besar dapat lailatul qadar, ada yang belum tahu sepertinya

Ramadhan adalah bulan penuh berkah, dan di 10 hari terakhir terdapat satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu Lailatul Qadar. Salah satu ibadah yang dianjurkan untuk memperoleh keutamaan malam tersebut adalah i’tikaf, yaitu berdiam diri di masjid untuk beribadah, mendekatkan diri kepada Allah, dan meninggalkan kesibukan duniawi. Namun, agar i’tikaf benar-benar memberikan manfaat spiritual, diperlukan persiapan yang matang dan strategi agar tetap khusyuk dan nyaman selama berada di masjid. Artikel ini akan membahas berbagai tips agar i’tikaf bisa dilakukan dengan baik dan memberikan pengalaman ibadah yang maksimal. 1. Memahami Makna dan Tujuan I’tikaf Sebelum memulai i’tikaf, penting untuk memahami maknanya. I’tikaf bukan hanya sekadar menginap di masjid, tetapi memiliki tujuan utama, yaitu: Mendekatkan diri kepada Allah dengan meningkatkan ibadah. Menjauhkan diri dari gangguan duniawi seperti pekerjaan, media sosial, dan urusan dunia lainnya. Memperbanyak doa dan istighfar, terutama di 10 malam terakhir Ramadhan. Mengejar Lailatul Qadar, malam yang memiliki pahala lebih baik dari seribu bulan. Dengan memahami tujuan ini, seseorang akan lebih fokus dalam menjalankan i’tikaf dengan niat yang benar dan menghindari kesia-siaan selama berada di masjid. 2. Memilih Masjid yang Nyaman dan Sesuai Kebutuhan Tidak semua masjid cocok untuk i’tikaf, oleh karena itu pilihlah masjid yang: Menyediakan fasilitas memadai, seperti tempat wudhu yang bersih, toilet, dan ruangan yang cukup luas untuk tidur sejenak. Memiliki program i’tikaf yang terstruktur, misalnya ada kajian Islam, qiyamul lail (shalat malam), dan waktu berbuka serta sahur bersama. Memiliki suasana kondusif, tidak terlalu ramai sehingga masih memungkinkan untuk mendapatkan ketenangan dalam beribadah. Dekat dengan rumah, jika memungkinkan, agar lebih mudah dalam berkoordinasi dengan keluarga. BACA JUGA : Keajaiban Sedekah Ramadan: 10 Keutamaan yang Membuka Pintu Rezeki 3. Persiapan Sebelum Memulai I’tikaf Agar i’tikaf berjalan lancar dan nyaman, berikut adalah beberapa hal yang perlu dipersiapkan: a. Niat dan Persiapan Mental Niatkan dengan ikhlas hanya untuk ibadah kepada Allah. Persiapkan diri untuk mengurangi interaksi yang tidak perlu dengan orang lain. Berkomitmen untuk menghindari penggunaan HP untuk hal yang tidak bermanfaat selama i’tikaf. b. Barang yang Perlu Dibawa Al-Qur’an dan buku Islam untuk memperdalam ilmu. Sarung atau selimut ringan, untuk menjaga kenyamanan saat istirahat. Sajadah dan bantal kecil, agar lebih nyaman saat duduk atau tidur. Pakaian bersih secukupnya sesuai dengan durasi i’tikaf. Perlengkapan mandi dan kebersihan, seperti sabun, sikat gigi, handuk, dan deodoran. Makanan ringan dan air minum, untuk sahur dan berbuka jika tidak disediakan oleh masjid. 4. Mengatur Waktu agar I’tikaf Efektif Selama i’tikaf, penting untuk mengatur waktu dengan baik agar tetap fokus dan tidak kehilangan momentum ibadah. Berikut adalah contoh jadwal i’tikaf yang bisa diikuti: Malam Hari (Setelah Tarawih – Menjelang Sahur) ✅ Membaca Al-Qur’an dan mentadabburi maknanya. ✅ Melakukan shalat malam (Tahajud dan Witir). ✅ Berdoa dan berdzikir mengharap ampunan Allah. ✅ Menyimak kajian Islam jika ada di masjid. Sahur – Shalat Subuh ✅ Makan sahur secukupnya agar kuat beribadah. ✅ Shalat Subuh berjamaah. ✅ Dzikir pagi dan doa setelah Subuh. ✅ Tidur sebentar jika diperlukan untuk mengistirahatkan tubuh. Siang Hari ✅ Membantu kegiatan masjid jika diperlukan. ✅ Membaca Al-Qur’an atau buku keislaman. ✅ Tidur secukupnya agar tetap bugar. Sore – Menjelang Maghrib ✅ Shalat Ashar berjamaah. ✅ Membaca dzikir sore. ✅ Berbuka puasa bersama di masjid. Dengan jadwal seperti ini, waktu i’tikaf akan lebih terstruktur dan optimal untuk ibadah. 5. Menghindari Gangguan Selama I’tikaf Banyak orang yang gagal merasakan manfaat i’tikaf karena kurang bisa menjaga fokus. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dihindari: ❌ Terlalu sering berbicara dengan jamaah lain. Hindari diskusi yang tidak perlu agar tidak mengurangi kekhusyukan. ❌ Bermain HP atau media sosial. Gunakan HP hanya untuk membaca Al-Qur’an digital atau mendengarkan kajian online jika diperlukan. ❌ Tidur berlebihan. Tidur secukupnya agar tetap segar, tetapi jangan sampai lebih banyak tidur daripada ibadah. ❌ Terlalu sibuk dengan makan dan minum. Ingat, tujuan utama i’tikaf adalah ibadah, bukan menikmati kenyamanan dunia. BACA JUGA: Kafarat dalam Islam: Pengertian, Jenis, dan Dalil Al-Qur’an yang Wajib Diketahui 6. Memaksimalkan Malam Lailatul Qadar Malam Lailatul Qadar adalah momen yang paling dicari selama i’tikaf. Agar tidak melewatkan keutamaannya, berikut hal-hal yang bisa dilakukan: Perbanyak doa, terutama doa yang diajarkan Rasulullah ﷺ: “Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, mencintai keampunan, maka ampunilah aku.) Perbanyak membaca Al-Qur’an dan mentadabburi maknanya. Lakukan shalat malam dengan khusyuk dan tenang. Bersedekah, baik langsung maupun melalui lembaga sosial. 7. Manfaat I’tikaf bagi Kehidupan Melakukan i’tikaf dengan benar akan memberikan banyak manfaat, di antaranya: ✅ Mendapatkan ketenangan jiwa karena lebih dekat dengan Allah. ✅ Meningkatkan kualitas ibadah karena fokus beribadah tanpa gangguan duniawi. ✅ Meningkatkan disiplin diri dalam mengatur waktu dan konsisten dalam ibadah. ✅ Memperoleh keberkahan Lailatul Qadar, yang pahalanya lebih baik dari seribu bulan. ✅ Mendapat kesempatan untuk introspeksi diri dan memperbaiki hubungan dengan Allah. Kesimpulan I’tikaf adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan di 10 hari terakhir Ramadhan. Dengan niat yang ikhlas, persiapan yang matang, dan pengelolaan waktu yang baik, i’tikaf dapat menjadi momen yang sangat berharga untuk meningkatkan keimanan dan mendapatkan ridha Allah. Hindari gangguan, fokus pada ibadah, dan manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk meraih keberkahan di akhir Ramadhan. Semoga Allah memberikan kita kemudahan dan kesempatan untuk melaksanakan i’tikaf dengan khusyuk dan mendapatkan keutamaan malam Lailatul Qadar. Aamiin.

140 Paket bantuan untuk penyintas banjir Bojong Kulur Kabupaten Bogor

Bogor, banjir yang melanda Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, telah memberikan dampak besar bagi warga setempat. Ribuan rumah di Desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, terendam banjir, Selasa dini hari (4/3/2025). Banjir yang disebabkan luapan dua aliran sungai yakni Cikeas dan Cileungsi mulai merendam permukiman warga sekitar pukul 02.00 WIB. Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C) Puarman mengungkapkan, banjir yang terjadi sejak Senin dini hari merendam lebih dari 1.000 rumah di kawasan Vila Nusa Indah 1 dan 2 serta Perumahan Bumi Mutiara “Terdapat 4971 kepala keluarga yang terdampak banjir,” kata Puarman. Banyak rumah terendam air, akses jalan terganggu, dan warga kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok. Dalam kondisi ini, bantuan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk meringankan beban mereka. Sebagai bentuk kepedulian, Lazisnur bekerja sama dengan Biman dan Zakat Sukses menyalurkan bantuan kepada warga terdampak Sabtu 15 Maret 2025.  Sebanyak 140 paket bantuan, yang berisi sembako dan hygiene kit, telah diberikan kepada para penyintas banjir. Bantuan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar mereka dalam masa pemulihan pascabencana. Air yang meluap menggenangi rumah-rumah warga hingga menyebabkan mereka harus mengungsi. Banyak dari mereka kehilangan barang-barang penting, bahkan beberapa mengalami kerusakan rumah yang cukup parah. Tim Lazisnur segera melakukan survei dan pendataan untuk mengetahui kebutuhan utama warga terdampak. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka sangat membutuhkan makanan, perlengkapan kebersihan, dan kebutuhan pokok lainnya. Berdasarkan temuan ini, tim segera bergerak untuk menyalurkan bantuan yang diperlukan. Distribusi bantuan dilakukan dengan cara yang terorganisir agar tepat sasaran. BACA JUGA : Team Rescue Lazisnur Turun Membantu Evakuasi Korban Banjir Bogor Bantuan yang diberikan memberikan manfaat besar bagi warga terdampak banjir, di antaranya: Membantu memenuhi kebutuhan pangan bagi keluarga yang kehilangan sumber penghasilan akibat banjir. Menyediakan perlengkapan kebersihan untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit akibat lingkungan yang kotor. Memberikan dukungan moral kepada warga agar tetap semangat dalam menghadapi musibah. Mempercepat proses pemulihan warga sehingga mereka bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Direktur Utama Lazisnur, Hadi saptiono mengucapkan terima kasih kepada Biman Foundation dan Zakat Sukses yang telah mengamanahkan penyaluran bantuan ini melalui Lazisnur. Dukungan dari kedua lembaga ini sangat berarti bagi warga yang terdampak. Kolaborasi ini membuktikan bahwa kepedulian sosial dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. Kami juga mengapresiasi semua relawan, aparat desa, dan warga yang turut membantu dalam proses distribusi ini. Tanpa kerja sama yang baik, bantuan ini tidak akan bisa tersalurkan dengan lancar.

Keajaiban Sedekah Ramadan: 10 Keutamaan yang Membuka Pintu Rezeki

Keajaiban Sedekah Ramadan: 10 Keutamaan yang Membuka Pintu Rezeki Pendahuluan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, di mana setiap amal kebaikan mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan di bulan ini adalah sedekah. Sedekah di bulan Ramadan memiliki keistimewaan tersendiri karena Allah SWT melipatgandakan pahala dan membukakan pintu rezeki bagi yang melakukannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas 10 keutamaan sedekah di bulan Ramadan berdasarkan dalil-dalil dari Al-Qur’an dan hadis serta bagaimana pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari. 1. Pahala Sedekah Diberlipatgandakan Sedekah yang diberikan di bulan Ramadan memiliki pahala yang jauh lebih besar dibandingkan di bulan lainnya. Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah dengan melakukan satu kebaikan di bulan Ramadan, maka pahalanya sama dengan pahala melakukan perbuatan yang fardhu (wajib) di selain bulan Ramadan. Dan barangsiapa melaksanakan satu perbuatan wajib di bulan Ramadan, maka pahalanya sama dengan melakukan 70 perbuatan wajib di selain bulan Ramadan.” (HR. Ibnu Khuzaimah) Allah SWT juga berfirman dalam Al-Qur’an: “Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai terdapat seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki.” (QS. Al-Baqarah: 261) Dengan kata lain, satu rupiah yang kita sedekahkan di bulan Ramadan bisa bernilai puluhan hingga ratusan kali lipat dibandingkan di bulan lainnya. Baca juga : 4 Ciri orang yang sukses menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 2. Sedekah Menghapus Dosa Sedekah di bulan Ramadan juga menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Rasulullah SAW bersabda: “Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi) Bulan Ramadan sendiri adalah bulan penuh ampunan. Dengan memperbanyak sedekah, kita semakin dekat dengan rahmat Allah dan berpeluang mendapatkan ampunan dari-Nya. 3. Mendapat Naungan di Hari Kiamat Di hari kiamat, manusia akan menghadapi berbagai kesulitan. Namun, orang yang gemar bersedekah akan mendapatkan perlindungan khusus. Rasulullah SAW bersabda: “Setiap orang akan berada dalam naungan sedekahnya pada hari kiamat hingga nasibnya ditentukan.” (HR. Ahmad) Artinya, semakin banyak sedekah yang kita lakukan di dunia, semakin besar pula perlindungan yang akan kita dapatkan di akhirat kelak. 4. Membuka Pintu Rezeki Salah satu manfaat besar dari sedekah adalah memperlancar rezeki. Rasulullah SAW bersabda: “Tidaklah berkurang harta karena sedekah, melainkan bertambah, bertambah, dan bertambah.” (HR. Muslim) Banyak orang yang merasakan bahwa setelah bersedekah, rezeki mereka justru semakin bertambah dengan cara yang tidak terduga. Ini adalah janji Allah bagi orang-orang yang dermawan. 5. Menjauhkan dari Api Neraka Sedekah juga bisa menjadi pelindung dari siksa neraka. Rasulullah SAW bersabda: “Jagalah diri kalian dari api neraka walaupun dengan sebutir kurma.” (HR. Bukhari & Muslim) Hadis ini menunjukkan bahwa sedekah sekecil apa pun bisa memberikan manfaat besar bagi kehidupan akhirat kita. Baca Juga : FOMO Sedekah: Tren Kebaikan di Bulan Ramadhan yang Wajib Kamu Ikuti 6. Menolak Bala dan Penyakit Banyak orang yang percaya bahwa sedekah dapat menjadi pelindung dari berbagai musibah. Rasulullah SAW bersabda: “Bersegeralah untuk bersedekah sebab yang namanya bala tidak akan pernah mendahului sedekah.” (HR. Thabrani) Dalam kehidupan nyata, kita sering melihat orang-orang yang gemar bersedekah memiliki hidup yang lebih sehat dan bahagia. Hal ini bisa menjadi bukti bahwa sedekah memang memiliki manfaat luar biasa dalam menolak bala. 7. Mendapat Pahala Seperti Orang yang Berpuasa Memberi makan orang yang berpuasa untuk berbuka juga merupakan salah satu bentuk sedekah yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang memberi makanan orang yang sedang berpuasa untuk berbuka, maka baginya pahala seperti orang puasa tanpa mengurangi sedikitpun dari pahala orang puasa tersebut.” (HR. Tirmidzi) Ini berarti jika kita memberikan makanan berbuka puasa kepada 10 orang, maka kita akan mendapatkan pahala seperti berpuasa 10 hari. 8. Didukung oleh Doa Malaikat Orang yang bersedekah mendapatkan doa dari para malaikat. Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada suatu hari pun ketika seorang hamba melewati paginya kecuali akan turun dua malaikat kepadanya lalu salah satunya berkata; ‘Ya Allah berikanlah pengganti bagi siapa yang menafkahkan hartanya’, sedangkan yang satunya lagi berkata; ‘Ya Allah berikanlah kehancuran kepada orang yang menahan hartanya (bakhil).’” (HR. Bukhari & Muslim) Dengan demikian, orang yang gemar bersedekah senantiasa didoakan oleh malaikat agar mendapatkan keberkahan dalam hidupnya. Baca Juga : Persyaratan mudik yang boleh tidak berpuasa menurut Ust Adi Hidayat 9. Dijamin Mendapatkan Tempat Istimewa di Surga Bagi orang yang rajin bersedekah, Allah telah menyediakan tempat khusus di surga. Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya di surga ada kamar yang luarnya bisa dilihat dari dalamnya dan dalamnya bisa dilihat dari luarnya. Itu disediakan bagi orang yang berkata baik, memberi makan (kepada orang yang butuh), rajin berpuasa, dan melakukan shalat di malam hari ketika manusia terlelap tidur.” (HR. Tirmidzi) 10. Meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan Sedekah tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga bagi pemberinya. Dengan bersedekah, seseorang akan semakin merasakan nikmatnya berbagi dan semakin dekat dengan Allah. Allah SWT berfirman: “Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebagian harta yang kamu cintai.” (QS. Ali Imran: 92) Ayat ini menunjukkan bahwa sedekah merupakan salah satu indikator keimanan seseorang. Kesimpulan Sedekah di bulan Ramadan memiliki banyak keutamaan, mulai dari pahala yang berlipat ganda hingga membuka pintu rezeki dan memberikan perlindungan di hari kiamat. Dengan bersedekah, kita tidak hanya membantu sesama tetapi juga mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan keberkahan dalam hidup. Maka, marilah kita manfaatkan bulan Ramadan ini dengan memperbanyak sedekah agar kita termasuk dalam golongan orang-orang yang mendapatkan keberkahan di dunia dan akhirat. Semoga Allah menerima semua amal ibadah kita dan melipatgandakan pahala kita. Aamiin.

Kebersamaan di Bulan Suci: 80 Paket Buka Puasa dari BFF FKG 92 untuk Santri PPQ Nahwanur

Kebersamaan di Bulan Suci: 80 Paket Buka Puasa dari BFF FKG 92 untuk Santri PPQ Nahwanur Bulan Ramadan selalu menjadi momen yang penuh keberkahan, di mana semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama semakin terasa. Pada hari Selasa, 11 Maret 2025, Lazisnur bersama BFF FKG 92 mengadakan program penyaluran donasi buka puasa untuk para santri di Pesantren Penghafal Quran (PPQ) Nahwanur. Dalam kegiatan ini, sebanyak 80 paket buka puasa dan takjil telah disalurkan kepada santri PPQ Nahwanur, memberikan kebahagiaan dan semangat kepada mereka dalam menjalankan ibadah puasa.                             Berbagi Kebahagiaan dalam Kesederhanaan PPQ Nahwanur merupakan pesantren gratis bagi anak yatim dan dhuafa yang berkomitmen mencetak generasi penghafal Al-Qur’an. Dalam kesehariannya, para santri tidak hanya menghafal Al-Qur’an, tetapi juga menghadapi berbagai keterbatasan dalam pemenuhan kebutuhan harian mereka. Oleh karena itu, bantuan dari para dermawan seperti BFF FKG 92 menjadi sangat berarti bagi mereka. Ketika adzan Maghrib berkumandang, wajah-wajah penuh harap dari para santri terpancar jelas. Dengan hidangan yang disediakan, mereka menyantap setiap suapan dengan penuh rasa syukur. Paket buka puasa yang diberikan tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga menjadi wujud kasih sayang dan kepedulian dari saudara-saudara Muslim yang ingin berbagi keberkahan Ramadan. Makna Sebuah Kepedulian Buka puasa bersama di PPQ Nahwanur ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga momentum untuk merasakan kembali esensi dari berbagi. Setiap paket yang diterima para santri bukan hanya sekadar nasi, lauk, dan takjil, tetapi juga doa dan harapan dari para donatur agar mereka semakin semangat dalam menghafal Al-Qur’an. Para santri dengan penuh kehangatan menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada para donatur yang telah berbagi kebahagiaan Ramadan ini. “Alhamdulillah, terima kasih kepada BFF FKG 92 yang sudah memberikan makanan berbuka untuk kami. Semoga Allah membalas dengan kebaikan yang berlipat ganda,” ungkap salah seorang santri dengan mata berbinar. Ucapan Terima Kasih dari Direktur Marketing Lazisnur Dalam kesempatan ini, Direktur Marketing Lazisnur, Bapak Yusuf Cakhyono, turut menyampaikan apresiasinya kepada BFF FKG 92 atas kebaikan dan kepeduliannya dalam membantu santri PPQ Nahwanur. “Kami dari Lazisnur mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BFF FKG 92 yang telah berkontribusi dalam program buka puasa bersama untuk santri PPQ Nahwanur. Bantuan ini sangat berarti bagi para santri yang setiap harinya berjuang menghafalkan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Semoga keberkahan selalu menyertai para donatur dan Allah membalas dengan pahala yang berlipat ganda di bulan Ramadan ini,” ujar beliau. Doa dan Harapan untuk Masa Depan Kegiatan berbagi ini menjadi pengingat bahwa Ramadan adalah bulan yang mengajarkan kita untuk lebih peduli dan berbagi kepada sesama. Dengan adanya program seperti ini, diharapkan semakin banyak pihak yang tergerak untuk turut membantu para santri dalam menjalani kehidupan dan pendidikan mereka di pesantren. Semoga setiap paket makanan yang diberikan menjadi energi bagi para santri untuk semakin giat dalam belajar dan menghafal Al-Qur’an. Dan semoga Allah SWT membalas segala kebaikan BFF FKG 92 dengan rezeki yang luas, keberkahan hidup, serta kemudahan dalam segala urusan. Akhir kata, Lazisnur mengajak semua pihak untuk terus berbagi dan menebarkan kebaikan, karena sekecil apa pun kebaikan yang kita lakukan akan menjadi ladang pahala yang berharga di sisi Allah SWT. Semoga Ramadan ini membawa keberkahan bagi kita semua. Aamiin.

Scroll to Top